Disangka Klitih, Remaja di Bantul Ini Dihajar Geng Motor Hingga Babak Belur

ilustrasi pengeroyokan

BANTUL, JOGLOSEMARNEWS.COM — Tiga remaja menjadi korban salah sasaran aksi penganiayaan di simpang empat Kasongan, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul, Sabtu (4/10/2025) dini hari. Mereka dikejar dan diserang sekelompok orang tak dikenal yang mengira mereka sebagai pelaku klitih.

Kasi Humas Polres Bantul, Iptu Rita Hidayanto, menjelaskan insiden itu terjadi sekitar pukul 03.30 WIB. Saat itu, korban berinisial PM (17), MDF (16), dan seorang rekannya mengendarai motor Honda Scoopy sepulang dari rumah teman. Di perjalanan, seorang teman lain yang naik Yamaha N-Max memberi tahu ada pengendara mengejar dari arah Pasar Niten sambil berteriak “klitih-klitih.”

Korban mencoba kabur, namun dua motor yang diduga ditunggangi pelaku terus menempel. Di kawasan Kasongan, motor korban ditendang hingga terjatuh. Akibatnya, PM mengalami luka cukup serius di pelipis kanan sepanjang 10 sentimeter dan harus dijahit 20 jahitan. Ia juga menderita luka lecet di tangan dan kaki. MDF mengalami luka lecet di tangan serta kaki, sementara satu rekan lainnya berhasil menyelamatkan diri meski sempat terjatuh.

“Korban tidak mengenal para pelaku. Dugaan sementara, korban dianggap sebagai pelaku klitih karena berboncengan tiga saat melintas di jalan,” ujar Rita, Sabtu (4/10/2025).

Warga sekitar sempat ikut melakukan pengejaran, namun pelaku keburu kabur. Informasi yang dihimpun, salah satu pelaku mengendarai motor Aerox, sedangkan lainnya menggunakan Scoopy dan mengenakan jaket ojek online.

Polisi yang datang ke lokasi segera melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi. Hingga kini, Unit Reskrim Polsek Kasihan bersama Polres Bantul masih melakukan penyelidikan untuk memburu para pelaku.

“Kasus ini masih dalam pengembangan. Kami imbau masyarakat tidak bertindak main hakim sendiri di jalan, karena bisa berakibat salah sasaran seperti kejadian ini,” tegas Rita. [*] Disarikan dari sumber berita media daring