SLEMAN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebuah video duel satu lawan satu di kawasan Seturan, Kecamatan Depok, Sleman, Kamis malam (25/9/2025) memicu perhatian warganet. Rekaman yang diunggah akun Instagram @merapi_uncover itu memperlihatkan dua orang pria terlibat baku pukul di depan warung makan Sate Seturan.
Keterangan pada unggahan tersebut menyebutkan peristiwa terjadi sekitar pukul 21.21 WIB. “Pukul 21.21 ono wong gelut min satu lawan satu neng Seturan, semoga segera berdamai,” demikian bunyi keterangan pada unggahan itu.
Kasi Humas Polresta Sleman, AKP Salamun, membenarkan pihaknya menerima informasi dari media sosial dan langsung mengirim petugas ke lokasi. “Begitu mendapatkan laporan viralnya video itu, tim gabungan piket fungsi Polsek Depok Barat segera bergerak mengecek tempat kejadian dan mengumpulkan bahan keterangan,” ujarnya, Jumat (26/9/2025).
Dari hasil penelusuran polisi, keributan itu bermula ketika dua pengendara motor nyaris bersenggolan di kawasan tersebut. Salah satu pengendara diketahui mengenakan jaket ojek online. Ketegangan berlanjut menjadi adu mulut hingga akhirnya berubah menjadi perkelahian fisik.
“Perkelahian hanya berlangsung sebentar karena cepat dilerai warga dan pengguna jalan lain. Tidak lama kemudian kedua pihak meninggalkan lokasi,” terang Salamun.
Polresta Sleman menegaskan pihaknya terus mendalami insiden ini untuk memastikan tidak ada dampak lebih jauh. Polisi juga mengimbau masyarakat agar tidak gampang terpancing emosi ketika terjadi senggolan atau insiden di jalan raya. “Kami minta warga menyelesaikan secara damai setiap masalah di jalan dan jangan mudah percaya atau terprovokasi oleh informasi yang berseliweran di media sosial,” kata Salamun.
Viralnya rekaman perkelahian itu kembali mengingatkan pentingnya menjaga etika dan kesabaran di jalan raya. Aparat kepolisian mengajak masyarakat mengutamakan dialog serta melibatkan aparat jika terjadi sengketa, bukan menyelesaikannya dengan kekerasan. [*] Disarikan dari sumber berita media daring
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.