Jaksa dan Staf Kejari Deli Serdang DIbacok Orang Tak Dikenal

5 hours ago 8

CNN Indonesia

Minggu, 25 Mei 2025 04:30 WIB

Keduanya diserang ketika berada di sebuah ladang di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara pada Sabtu (24/5). Seorang Jaksa Fungsional dan Pegawai Kejaksaan Negeri (Kejari) Deli Serdang dibacok orang tak dikenal (OTK). (Foto: Istockphoto/ Zoka74)

Medan, CNN Indonesia --

Seorang Jaksa Fungsional dan Pegawai Kejaksaan Negeri (Kejari) Deli Serdang dibacok orang tak dikenal (OTK). Keduanya diserang ketika berada di sebuah ladang di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara pada Sabtu (24/5).

"Benar, telah terjadi pembacokan terhadap dua orang pegawai Kejari Deli Serdang di sebuah perladangan di Serdang Bedagai," kata Kasi Penkum Kejati Sumut Adre W Ginting, Sabtu (24/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adre menjelaskan kedua korban yakni Jhon Wesly Sinaga (53), jaksa fungsional Kejari Deli Serdang dan Acensio Silvanov Hutabarat (25), ASN Kejari Deli Serdang.

"Untuk jaksa Jhon mengalami luka bacokan pada lengan atas sebelah kiri dan lengan bawah. Sedangkan korban Acensio mengalami luka bacok pada lengan bawah dan perut," jelasnya.

Kejadian bermula saat korban berangkat dari rumah menuju ladang milik pribadi mereka yang berada di Desa Perbaungan, Kecamatan Kotarih, Kabupaten Serdang Bedagai, untuk memanen sawit.

Setelah tiba di kebun, korban Acensio menghubungi Dodi yang merupakan honorer Kejaksaan Negeri Deli Serdang agar menyampaikan kepada Kepot yang merupakan Wakil Ketua KOTI Pemuda Pancasila Kabupaten Deli Serdang untuk datang ke lokasi ladang.

Namun tiba tiba dua orang tak dikenal (OTK) datang dengan mengendarai sepeda motor membawa tas pancing yang ternyata berisi senjata tajam berupa parang yang kemudian langsung membacok kedua korban.

"Saat itu saksi Safari dan Mean Purba tiba di ladang untuk menimbang hasil panen dan mendapati kedua korban dalam kondisi bersimbah darah. Para saksi segera membawa kedua korban ke RSUD Lubuk Pakam untuk mendapatkan pertolongan medis," ujarnya.

Adre menegaskan pihaknya sangat mengecam aksi pembacokan tersebut. Untuk penanganan lebih intensif, korban dirujuk ke Rumah Sakit Columbia Asia Medan. Adre menyebutkan kasus itu telah ditangani oleh pihak Kepolisian.

"Apakah ada kaitannya dengan penanganan perkara atau masalah pribadi akan dilakukan pengembangan, kita lihat ke depannya dan kita harapkan pelaku segera tertangkap untuk dapat diproses hukum," tegasnya. (FNR)

(fnr/dmi)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |