Jangan Ragu! Second Opinion Medis adalah Hak Pasien, Ini Penjelasan Pakar

4 hours ago 10

CANTIKA.COM, Jakarta - Mendapatkan opini medis kedua atau second opinion merupakan hak dasar setiap pasien yang sering kali belum disadari banyak orang. Menurut pakar kesehatan, opini medis kedua bukanlah bentuk ketidakpercayaan terhadap diagnosis atau saran dari dokter pertama, melainkan langkah bijak dalam memastikan penanganan yang paling tepat dan sesuai bagi pasien.

Prof. Dr. Hananiel P. Wijaya, CEO Bethsaida Healthcare, menegaskan bahwa opini medis kedua adalah bagian penting dalam proses pengambilan keputusan medis. "Second opinion adalah hak pasien untuk memahami lebih dalam kondisi kesehatannya, mengevaluasi diagnosis awal, serta mencari alternatif pengobatan yang mungkin lebih efektif atau minim risiko," jelasnya.

Menurut Prof. Hananiel, terkadang pasien membutuhkan lebih dari satu sudut pandang medis untuk merasa yakin terhadap keputusan yang akan diambil, terlebih ketika menghadapi penyakit serius seperti kanker, gangguan jantung, atau kebutuhan tindakan operasi besar. Opini dari dokter lain bisa membantu mengklarifikasi diagnosis, menilai ulang hasil pemeriksaan, serta membuka opsi pengobatan lain.

Bethsaida Gandeng Rumah Sakit Internasional untuk Layanan Second Opinion

Dalam rangka mendukung hak pasien terhadap second opinion, Bethsaida Healthcare menjalin kemitraan strategis dengan beberapa institusi besar, termasuk IHH Healthcare Singapore, Global Assistance and Healthcare (GAH), dan Indo Medivac. Melalui kolaborasi ini, pasien di Indonesia dapat mengakses layanan konsultasi medis dari jaringan rumah sakit ternama di Singapura seperti Mount Elizabeth Hospital, Gleneagles Hospital, dan Parkway East Hospital.

Pasien yang memerlukan opini medis kedua tidak perlu langsung bepergian ke luar negeri. Dengan sistem telekonsultasi, mereka dapat berdiskusi langsung dengan dokter spesialis dari rumah sakit tersebut secara daring, sehingga lebih efisien dari segi waktu dan biaya.

"Tujuan utama kami bukan untuk mendorong pasien berobat ke luar negeri, melainkan menyediakan pilihan medis terbaik yang berfokus pada kebutuhan dan keselamatan pasien," ujar Prof. Hananiel.

Layanan Evakuasi Medis Jika Diperlukan

Dalam kasus tertentu, jika pasien memang memerlukan perawatan lanjutan di luar negeri, maka sistem evakuasi medis (medivac) siap difasilitasi dengan cepat dan aman. Indo Medivac sebagai mitra strategis menyediakan layanan transportasi medis terintegrasi baik untuk rujukan domestik maupun internasional.

Wiwik Wariani, CEO Indo Medivac, menjelaskan bahwa layanan evakuasi ini memastikan pasien mendapat rujukan yang tepat, pendampingan medis selama perjalanan, hingga penanganan langsung di rumah sakit tujuan.

"Kami ingin memastikan pasien mendapatkan akses perawatan terbaik, tidak hanya di dalam negeri tapi juga bila diperlukan, di fasilitas medis internasional yang memiliki keahlian khusus," katanya.

Perawatan Berkelanjutan Setelah Second Opinion

Menariknya, setelah menjalani konsultasi atau perawatan di luar negeri, pasien tetap dapat melanjutkan proses penyembuhannya di Bethsaida Healthcare melalui sistem continuity of care. Ini memungkinkan perawatan yang berkesinambungan dengan memantau kemajuan pasien, menyesuaikan terapi lanjutan, dan memberikan dukungan penuh selama masa pemulihan.

Kesadaran akan pentingnya second opinion perlu ditingkatkan agar pasien tidak ragu mencari pandangan medis tambahan, terutama saat menghadapi penyakit kompleks. Dengan sistem kolaborasi dan layanan terintegrasi seperti yang ditawarkan Bethsaida Healthcare, pasien kini memiliki akses lebih luas untuk mendapatkan keputusan medis terbaik, aman, dan terpercaya.

Pilihan Editor: Waspada! Kombinasi Aditif Makanan Ini Bisa Picu Diabetes Tipe 2, Ini Daftar Makanannya

ANTARA

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |