Pasca Pasar Wonogiri Terbakar! Pemkab Siapkan Pasar Darurat Gratis, Pedagang Siap Direlokasi ke Terminal dan Stasiun

Petugas kepolisian Jateng Tenggara membantu menyelamatkan barang dagangan saat terbakarnya Pasar Wonogiri. Dok. Polres Wonogiri

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pemerintah Kabupaten Wonogiri bergerak cepat pasca kebakaran hebat yang melanda Pasar Wonogiri. Sebagai langkah tanggap darurat, Pemkab bersama jajaran Forkopimda menggelar Sosialisasi dan Mitigasi bagi Pedagang Pasar Wonogiri Pasca Kebakaran, Rabu (8/10/2025), di Pendopo Rumah Dinas Bupati Wonogiri.

Acara yang dihadiri sekitar 400 pedagang ini diikuti langsung oleh Bupati Wonogiri Setyo Sukarno, Kapolres Wonogiri AKBP Wahyu Sulistyo, Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf Edi Ristriyono, serta sejumlah pejabat Forkopimda dan Kepala OPD terkait.

Dalam sambutannya, Bupati Setyo Sukarno menyampaikan duka mendalam atas musibah kebakaran tersebut. Ia menegaskan, Pemkab Wonogiri telah menetapkan status tanggap darurat dan sedang menyiapkan pasar darurat gratis di dua lokasi strategis: area Terminal Angkuta dan Stasiun Wonogiri.

“Seluruh pedagang akan direlokasi ke pasar darurat tanpa dipungut biaya sepeser pun. Semua ditanggung pemerintah. Penataan dilakukan berdasarkan zonasi agar tetap tertib dan nyaman untuk berjualan,” tegas Setyo Sukarno.

Selain menyiapkan lokasi relokasi, Pemkab juga akan menyalurkan bantuan sosial bagi pedagang terdampak sembari menunggu dukungan dana dari pemerintah pusat untuk proses pembangunan kembali Pasar Kota Wonogiri.

Sementara itu, Kapolres Wonogiri AKBP Wahyu Sulistyo menjelaskan bahwa penyebab pasti kebakaran masih diselidiki oleh Tim Inafis Polres Wonogiri bersama Puslabfor Polda Jawa Tengah.
Ia menegaskan, pemasangan police line di area pasar dilakukan murni untuk kepentingan penyelidikan dan keamanan, bukan pembatasan kegiatan warga.

“Police line itu bagian dari prosedur agar proses olah TKP berjalan optimal tanpa mengganggu barang bukti. Begitu penyelidikan selesai dan lokasi aman, garis polisi akan segera dibuka,” ujar Kapolres.

Wahyu memastikan, kondisi Wonogiri tetap kondusif. Polri dan TNI terus bersinergi menjaga keamanan, sekaligus membantu pemerintah daerah mempercepat pemulihan aktivitas ekonomi para pedagang.

Langkah cepat ini menunjukkan kolaborasi kuat antara Pemkab Wonogiri, Polres, dan Forkopimda dalam menangani dampak sosial-ekonomi kebakaran. Dengan koordinasi yang solid, diharapkan proses relokasi, pembersihan, hingga pembangunan kembali Pasar Wonogiri dapat berjalan lancar dan para pedagang segera kembali berjualan dengan aman serta tertata rapi. Aris Arianto