WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pemerintah pusat bakal segera meluncurkan dua instrumen baru yang digadang-gadang bakal mengubah wajah bantuan sosial dan sektor usaha kecil di Indonesia, yaitu Kartu Kesejahteraan dan Kartu Usaha.
Dua kartu ini tidak sekadar kartu biasa, melainkan dirancang menjadi ekosistem digital terpadu yang bisa menyalurkan bantuan sosial dengan lebih tepat sasaran sekaligus memperkuat daya saing UMKM. Saat ini, program tersebut tengah diuji coba melalui digitalisasi bansos.
Apa Itu Kartu Kesejahteraan?
Kartu Kesejahteraan adalah kartu digital yang dirancang untuk memastikan bantuan sosial (bansos) benar-benar sampai kepada masyarakat yang membutuhkan. Lewat sistem digital, penerima manfaat bisa terhubung langsung dengan data tunggal sosial ekonomi nasional sehingga lebih transparan, cepat, dan minim penyelewengan.
Apa Itu Kartu Usaha?
Sementara itu, Kartu Usaha ditujukan untuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Kartu ini diharapkan bisa memberikan akses lebih mudah terhadap program pendanaan, pelatihan, hingga kemudahan pembayaran digital. Dengan demikian, UMKM tidak hanya bisa bertahan, tapi juga tumbuh lebih kompetitif di era digital.
Satu Ekosistem, Dua Manfaat Besar
Informasi yang dihimpun, dua kartu ini nantinya akan terhubung dengan Digital Public Infrastructure (DPI). Artinya, ada tiga pilar utama yang menopang sistem ini:
✓ Digital ID – identitas digital untuk autentikasi penerima.
✓ Data Exchange – pertukaran data lintas instansi agar program lebih tepat sasaran.
✓ Digital Payment – memastikan transaksi cepat, aman, dan transparan.
Dengan demikian, Kartu Kesejahteraan dan Kartu Usaha bukan instrumen yang berdiri sendiri, melainkan disebut-sebut bagian dari integrasi layanan pemerintah menuju pelayanan publik yang lebih efisien.
Pemerintah menekankan, keamanan data pribadi dan perlindungan siber akan menjadi prioritas utama. Regulasi yang adaptif dan tidak kaku juga tengah disiapkan agar sistem ini bisa berjalan secara berkelanjutan.
Saat ini, piloting digitalisasi bansos sudah dilakukan melalui Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN). Jika berjalan sesuai rencana, program Kartu Kesejahteraan dan Kartu Usaha akan segera menyusul sebagai lanjutan yang lebih komprehensif.
Tujuan utamanya adalah memastikan bansos tepat sasaran dan UMKM semakin kuat. Inilah bukti nyata transformasi digital untuk kesejahteraan masyarakat. Aris Arianto
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.