Hakim Agung MA Abdul Manaf Meninggal Dunia

8 hours ago 9

Jakarta, CNN Indonesia --

Hakim Agung Kamar Agama Abdul Manaf mengembuskan napas terakhir pada Rabu (21/5) pagi. Salah seorang staf di Kamar Agama, Okiawan Waseso, membenarkan informasi kabar duka cita tersebut.

"Barusan kurang lebih pukul 05.30 WIB di Depok," kata Okiawan dilansir dari kanal Mahkamah Agung (MA), Dandapala, Rabu (21/5).

Sementara itu, Kepala Biro Hukum dan Humas MA Sobandi menambahkan jenazah akan disemayamkan dan disalatkan di MA.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jam 9-9.30 jenazah diberangkatkan dari Depok. InsyaAllah jam 11 sudah disemayamkan di MA, kemudian disalatkan di masjid Mahkamah Agung," kata Sobandi.

Abdul Manaf resmi dilantik menjadi hakim agung pada 15 Agustus 2018.

Dilansir dari laman Badan Peradilan Agama (Badilag), pria kelahiran Bogor, 12 Juli 1958, itu mengawali kariernya sebagai pegawai di Pengadilan Agama (PA) Bajawa, NTB, pada tahun 1984. Dua tahun kemudian menjadi hakim di tempat yang sama.

Di satuan kerja itu pula dia menjadi wakil ketua (1988) dan dipromosikan menjadi ketua empat tahun setelahnya.

Selama empat tahun menjadi Ketua PA Bajawa, Abdul Manaf dimutasi menjadi Ketua PA Karangasem, Bali. Ia memulai tugas di sana sejak tahun 1996.

Abdul Manaf menapaki karier di Pulau Jawa mulai tahun 2003, ketika dilantik menjadi Wakil Ketua PA Jakarta Utara. Di satuan kerja yang sama, mulai tahun 2006, alumnus IAIN Yogyakarta itu dipromosikan menjadi ketua.

Dua tahun berikutnya, Abdul Manaf diangkat menjadi hakim tinggi di PTA Medan. Pada tahun 2009, ayah dari dua anak itu pindah tugas ke PTA Jakarta sebagai hakim tinggi yang ditugaskan di Badan Pengawasan MA.

Karier Abdul Manaf menanjak di Bawas. Mulai tahun 2012, ia dipromosikan menjadi pejabat eselon II, tepatnya Inspektur Wilayah IV Bawas yang meliputi wilayah NTB, NTT, Maluku dan Papua.

Setahun kemudian yaitu pada tahun 2013 dia digeser menjadi Inspektur Wilayah III Bawas yang meliputi wilayah Kalimantan dan Sulawesi.

Pada tahun 2015, Abdul Manaf dilantik sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Badilag. Dia merupakan Dirjen Badilag yang ketiga setelah Wahyu Widiana dan Purwosusilo.

Tiga tahun kemudian ia dilantik menjadi Wakil Ketua PTA Surabaya, dan pada Agustus 2018 dilantik menjadi hakim agung setelah dinyatakan lulus uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test di DPR RI.

(ryn/dal)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |