INFO BISNIS - PT BRI Asuransi Indonesia atau BRI Insurance (BRINS) mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar 45,36 persen sepanjang 2024. Kinerja positif ini disampaikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2025 di Menara Brilian, Jakarta, pada Selasa, 29 April 2025.
Sepanjang 2024, BRINS membukukan premi bruto senilai Rp 3,90 triliun, naik 18,25 persen dibandingkan 2023 yang mencapai Rp 3,30 triliun. Laba bersih perusahaan mencapai Rp702 miliar, dari sebelumnya Rp483 miliar.
Direktur Utama BRINS, Budi Legowo, mengatakan pencapaian tersebut tidak lepas dari komitmen perusahaan menjaga ketahanan ekonomi nasional serta mendorong pertumbuhan portofolio bisnis yang sehat dan berkelanjutan.
"Pertama, komitmen untuk berkontribusi menjaga ketahanan sekaligus pertumbuhan ekonomi Indonesia. Kedua, komitmen dalam menciptakan portofolio bisnis yang tumbuh sehat dan berkelanjutan," kata Budi.
Sebagai tindak lanjut menjalankan komitmen itu, pada 2025 ini BRINS mengusung strategi bertajuk “Persistent Penetration of Core Competence with Optimizing Products and Channels Growth of Non Captive Micro and Retail Business by 30%”. langkahnya, BRINS akan memperkuat kolaborasi dengan mitra dari BRI Group maupun mitra bisnis lainnya (Non-Captive).
"Targetnya adalah meningkatkan customer engagement yang mampu menghasilkan value dan manfaat dari BRI Insurance untuk menjadi Top Of Mind General Insurance di Indonesia," ujar Budi.
Komisaris Utama BRINS, Kris Hananto, menyambut baik laporan kinerja perusahaan tersebut. "Saya memberikan apresiasi kepada manajemen dan seluruh pihak yang telah berkontribusi," ujarnya.
RUPST juga menyetujui penunjukan Ernst & Young Global (EY) sebagai akuntan publik untuk mengaudit laporan keuangan 2025. Penunjukan ini diharapkan memperkuat transparansi dan pengendalian internal.
Agenda berikutnya, rapat ini turut mengesahkan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) 2025–2029, serta pengukuhan pemberlakuan Peraturan Menteri BUMN No. Per-2/MBU/03/2023 tentang tata kelola dan kegiatan korporasi signifikan BUMN.
Adapun susunan pengurus BRINS yang diumumkan dalam RUPST sebagai berikut:
Komisaris Utama: Kris Hananto
Komisaris Independen: Benny Imam Syafii, Wahab Talaohu
Direktur Utama: R. Budi Legowo
Direktur Keuangan dan Operasional: Sony Harsono
Direktur Bisnis: Recky Plangiten
Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko: Heri Supriyadi
Ketua Dewan Pengawas Syariah: Nilmayetti Yusri
Anggota Dewan Pengawas Syariah: Abdul Ghoni
BRINS juga mengumumkan pemberhentian dengan hormat dua pejabat lama yang telah menyelesaikan masa tugasnya, yakinKomisaris Independen Ayahanita Kussetyaningsih dan Direktur Teknik Ade Zulfikar.
Rapat turut dihadiri oleh perwakilan pemegang saham pengendali, seperti Subsidiary Management BRI dan Yayasan Kesejahteraan Pekerja BRI, serta jajaran direksi dan komisaris BRINS. (*)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini