Pemkab Bekasi Sambut Pembangunan Perumahan Subsidi untuk Karyawan Media

1 day ago 13

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait, menyampaikan bahwa pemerintah mengalokasikan 2.000 unit rumah bersubsidi yang ditujukan khusus untuk karyawan industri media di berbagai wilayah Indonesia, termasuk Jakarta, Jabodetabek, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua Barat.

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait, menyampaikan bahwa pemerintah mengalokasikan 2.000 unit rumah bersubsidi yang ditujukan khusus untuk karyawan industri media di berbagai wilayah Indonesia, termasuk Jakarta, Jabodetabek, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua Barat.

(Beritadaerah – Bekasi) Pemerintah Kabupaten Bekasi menyambut positif program pembangunan perumahan bersubsidi khusus bagi karyawan industri media yang digagas Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman bersama Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfosantik) Kabupaten Bekasi, Yan Yan Akhmad Kurnia, saat mewakili Bupati Bekasi mendampingi kunjungan kerja Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait (Ara), dan Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, di Perumahan Grand Harmoni, Desa Muktiwari, Kecamatan Cibitung, pada Selasa (6/5/2025).

“Kami menyambut baik pembangunan perumahan ini sebagai langkah konkret untuk meningkatkan kenyamanan dan kesejahteraan para pekerja media yang telah berkontribusi besar dalam menyampaikan informasi kepada publik,” ujar Yan Yan.

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait, menyampaikan bahwa pemerintah mengalokasikan 2.000 unit rumah bersubsidi yang ditujukan khusus untuk karyawan industri media di berbagai wilayah Indonesia, termasuk Jakarta, Jabodetabek, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua Barat.

“Ini bukan bentuk suap atau upaya membungkam, justru sebaliknya. Kami ingin para wartawan semakin semangat dalam mengawal jalannya pemerintahan dan demokrasi,” tegas Maruarar.

Untuk Kabupaten Bekasi, pembangunan rumah bersubsidi tersebut akan dilakukan di atas lahan seluas 60 hektare. Pada tahap awal, sebanyak 127 karyawan media yang telah mendaftar akan menerima unit hunian.

Rumah yang dibangun merupakan tipe satu lantai dengan dua kamar tidur, satu kamar mandi, dapur lengkap dengan kitchen set, ruang tamu, dan halaman depan. Setiap unit memiliki plafon setinggi tiga meter serta dilengkapi dengan akses air bersih dari PDAM. Selain itu, kawasan perumahan dirancang bebas banjir dan saat ini juga tengah dibangun masjid sebagai fasilitas pendukung bagi warga.

Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah terhadap peran strategis pekerja media.

“Wartawan adalah profesi yang senantiasa berpikir untuk kepentingan publik, sering kali mengabaikan kebutuhan pribadinya. Melalui program ini, negara hadir tidak hanya dengan pelatihan atau infrastruktur digital, tetapi juga melalui penyediaan hunian yang layak,” ujar Meutya.

Ia menambahkan, langkah ini menjadi bukti bahwa pemerintah memandang pekerja media sebagai bagian penting dalam ekosistem demokrasi.

Read Entire Article
Pemilu | Tempo | |