Info Event - Program Studi MICE Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) kembali menunjukkan kiprahnya sebagai pelopor pendidikan dan pengembangan industri acara berkelanjutan melalui penyelenggaraan The 8th Indonesia MICE Conference (INAMICE) 2025. Mengusung tema "Achieving Sustainable Development Goals 2030 in Jakarta through Sustainable MICE Practices", konferensi ini digelar secara hybrid dari Grand Kemang Hotel, Jakarta.
Konferensi ini dibuka secara resmi oleh Kepala Biro Pendidikan dan Mental Spiritual Setda DKI Jakarta, Fajar Eko Satriyo, serta Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta, Andhika Permata. Hadir pula Direktur PNJ, Dr. Syamsurizal, SE., MM., dan Ketua Jurusan Administrasi Niaga, Dr. Dra. Iis Mariam, M.Si., yang menyampaikan apresiasi atas peran INAMICE sejak pertama kali diselenggarakan pada 2014.
“INAMICE telah tumbuh menjadi ruang kolaboratif antara industri, akademisi, dan mahasiswa. Tema tahun ini menegaskan pentingnya keberlanjutan sebagai arah baru Jakarta sebagai destinasi MICE global yang bertanggung jawab,” ujar Dr. Syamsurizal.
Membahas Masa Depan Industri MICE Jakarta yang Rendah Emisi
Konferensi ini menghadirkan tiga sesi pleno utama yang membedah praktik dan kebijakan industri MICE rendah karbon.
Sesi pertama membahas "Empowering Jakarta’s MICE Industry Towards Global Sustainability Standards". Dipandu Imam Syafganti, diskusi ini menghadirkan tokoh-tokoh penting seperti Chandrasa Edhityas Sjamsudin (UN Indonesia), Ari W. Adipratomo (Climate Reality Project), Vinsensius Jemadu (Kemenparekraf), dan Raty Ning (KADIN Indonesia). Mereka menyoroti pentingnya adopsi Paris Agreement dan standar ISO 20121 dalam industri MICE Indonesia.
Sesi kedua, bertema "Innovative Digital Pathways for Sustainable Industry and MICE Development", menghadirkan Teguh Anantawikrama (KADIN/ITIC) dan Adjat Sudradjat (INCCA), yang mengulas bagaimana digitalisasi dan teknologi seperti Internet of Things dan platform hybrid dapat menekan limbah dan meningkatkan efisiensi.
Iklan
Sesi ketiga, "Setting a Benchmark for Jakarta’s Implementation of Sustainable MICE Practices", mengupas studi kasus dari Royalindo Expoduta dan PT Nusa Dua Indonesia. Pembicara menampilkan praktik nyata seperti manajemen venue ramah lingkungan dan sinergi publik-swasta dalam transformasi industri.
Penghargaan untuk Pelaku Industri Berkelanjutan
Sebagai bentuk apresiasi terhadap pelaku industri yang telah menerapkan prinsip keberlanjutan, PNJ menghadirkan MICE PNJ Sustainability Appreciation Awards yang terbagi dalam tiga kategori:
- Leading MICE Sustainable Venue Award
- Leading MICE Sustainable Organizer Award (PCO)
- Leading MICE Sustainable Organizer Award (PEO)
Penghargaan ini diberikan kepada pelaku industri yang tidak hanya menjaga kualitas layanan, tetapi juga menunjukkan komitmen nyata terhadap penyelenggaraan acara yang ramah lingkungan dan inklusif.
Komitmen Berkelanjutan dari PNJ
Melalui INAMICE, Program Studi MICE PNJ menegaskan perannya sebagai katalisator perubahan di tengah industri event yang terus berkembang. Tak hanya sebagai ajang akademik, konferensi ini juga menjadi panggung nyata untuk memperkuat kolaborasi lintas sektor menuju industri acara yang lebih hijau, adil, dan berkelanjutan.
Acara ini turut didukung oleh KADIN Indonesia, LPS, dan berbagai mitra kolaboratif seperti Ticket2U, Satuplatform, Jublia, Bluebird, Kutanam.id, Taska Catering, Zazz Rimbu, Rappo Indonesia, Replast Lab, Jakvisual, dan Mantos Multimedia. Dukungan berbagai pihak menjadi elemen penting dalam menjadikan INAMICE 2025 sebagai tolok ukur profesionalisme dan keberlanjutan dalam penyelenggaraan konferensi di Indonesia. (*)