YOGYAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – FM (22), pengemudi Honda Jazz bernopol AB 1943 JV, harus berhadapan dengan hukum setelah terlibat kecelakaan yang merenggut nyawa di simpang empat Bugisan, Wirobrajan, Yogyakarta, Kamis (14/8/2025) dini hari.
Korban tewas adalah SP (52), pembonceng motor Honda Vario AB 4714 XT yang dikendarai suaminya, MJ (51), pedagang jajanan pasar asal Sewon, Bantul. MJ selamat meski mengalami luka, sementara istrinya meninggal di tempat akibat benturan keras di kepala.
Kasatlantas Polresta Yogyakarta, AKP Alvian Hidayat, memaparkan kronologi sebelum kejadian. Rabu malam (13/8/2025), FM bersama empat kawannya minum bir dan ciu. Mereka kemudian singgah ke sebuah tempat hiburan di Jalan Magelang hingga sekitar pukul 03.00 WIB. “Hasil keterangan saksi… saudara FM dan rekan tiba di salah satu tempat hiburan malam… kemudian mereka habiskan waktu sampai jam 03.00 dini hari,” ujarnya, Jumat (15/8/2025).
Sekitar satu jam kemudian, FM mengemudikan mobilnya untuk mengantar temannya ke arah selatan. Saat tiba di perempatan Bugisan, rekaman CCTV memperlihatkan mobilnya menerobos lampu merah. Di saat bersamaan, sepeda motor korban mulai berjalan setelah lampu hijau menyala. “Kendaraan roda empat tersebut pertama melanggar rambu traffic light,” jelas Alvian.
Hasil analisis polisi memperkirakan kecepatan mobil lebih dari 80 km/jam. Benturan membuat SP terpental 5–6 meter dan sempat melayang hingga dua meter. Olah TKP menunjukkan tidak ada bekas pengereman sebelum benturan. “Kendaraan itu terlihat mulai berhenti setelah terjadi titik bentur,” ungkapnya.
FM dijerat Pasal 311 ayat 5 UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, dengan ancaman maksimal 12 tahun penjara, atau Pasal 310 ayat 4 UU yang sama. “Kami naikkan ke tahap sidik dan menetapkan FM tersangka atas laka lantas pada Kamis dini hari,” tegas Alvian.
Atas insiden ini, Polresta Yogyakarta juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban. “Kami ucapkan permohonan maaf… kami Satlantas Polresta Yogyakarta mengucapkan belasungkawa kepada korban yang kemarin berpulang,” tutupnya. [*] Berbagai sumber
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.